Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas

- 11.06

Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas

 

As salamuaikum rekan OPS_PTD dimana saja berada mudah-mudahan masih dalam ke adaan sehat selalu
Pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) Tahun Ini jenjang SMA serta sederajat tinggal sepekan lagi. Akan tetapi, laporan terbaru dari Kementerian Pendidikan serta Kebudayaan (Kemendikbud) malah menunjukan proses pencetakan naskah di lima provinsi belum tuntas.
Walaupun begitu Kemendikbud optimistis tak akan mengganggu jadwal ujian. Mulai tahun ini Kemendikbud membuka akses percetakan naskah ujian secara real time.
Data ini diunggah langsung dari percetakan-percetakan yng memenangkan tender pengadaan naskah ujian. Catatan hingga tadi malam (27/3), pencetakan naskah ujian belum komplit di lima provinsi.
Kelima provinsi itu merupakan Sumatera Selatan, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Barat, serta Sulawesi Tenggara. Kekurangan penggandaan naskah ujian memanglah tak hingga signifikan. Walaupun begitu wajib terus dipantau oleh panitia unas di Kemendikbud. Kekurangan paling kentara terlaksana di Sulawesi Tenggara yaitu naskah yng telah tercetak bagi atau bisa juga dikatakan untuk kelompok SMA baru 85,6 % dari total kapasitas. Kekurangan yng terlibat mencolok pula ada di Sulawesi Barat yaitu masih tercetak 94,1 % bagi atau bisa juga dikatakan untuk SMA serta 89,6 % bagi atau bisa juga dikatakan untuk SMK. Sedangkan di Sumatera Selatan, Jawa Timur, serta Nusa Tenggara Barat telah tercatat 99,9 % naskah sudah tercetak.
Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendikbud Daryanto mengatakan, kementerian yng dipimpin Anies Baswedan itu sudah membuat terobosan yang dengannya mengumumkan perkembangan pencetakan naskah ujian. Sehinggam percetakan terasa diawasi oleh seluruh masyarakat se Indonesia. ’’Kalau mau lihat, silahkan dicek sendiri di websitenya (un.kemdikbud.go.id),’’ katanya.
Yang dengannya kekurangan yng masih terlaksana sampai-sampai sepekan jelang unas, dia belum terasa khawatir. Karena dia berpatokan bahwasanya naskah unas bagi atau bisa juga dikatakan untuk daerah-daerah yng terpencil, telah selesai dikirim pekan lalu. “Kalau sekarang ada yang kurang, bisa jadi untuk daerah perkotaan yang mudah diakses,” jelasnya.
Daryanto menuturkan, Kemendikbud pula mencetak naskah ujian bagi atau bisa juga dikatakan untuk daerah-daerah yng sejatinya melaksanakan unas berbasis komputer (UNBK). Tujuannya merupakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengantisipasi disaat terlaksana gangguan teknis dalam waktu yng lama.
@Semoga_Bermanfaat

Sumber Rujukan Dan Gambar : http://opsptd.blogspot.com/2016/03/pencetakan-naskah-unas-belum-tuntas_30.html

Seputar Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas